Tentang Virus Nipah
Jatuh di bawah kategori zoonosis
izoonosis berarti virus yang tidak hanya menyerang insan tetapi juga menyerang hewan. Ditemukan juga bahwa virus ini ditularkan ke insan dari binatang yang telah terkena. Itu juga sanggup menyebar dari insan ke insan melalui kontak langsung.
Virus ini mempunyai inang alami
Secara umum, sebagian besar virus mempunyai inang alami atau makhluk hidup di mana ia mulai berkembang biak dan kemudian, mulai menyebar ke spesies binatang lain. Seperti halnya malaria, inang alami yakni nyamuk. Jadi, dalam masalah virus ini, inang alami yakni kelelawar buah dari keluarga Pteropodidae, berdasarkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Menurut Pusat Pengendalian Dan Pencegahan Penyakit, virus Nipah mempunyai gejala-gejala berikut.
• Sakit kepala dan demam tinggi yang sanggup terjadi kapan saja antara 3 sampai 14 hari semenjak seseorang terinfeksi virus.
• Pusing
• Peradangan di otak
• Disorientasi
• Masalah pernapasan
• Muntah dan banyak lagi.
Juga dicatat bahwa lebih dari 50 persen pasien mengalami kebingungan mental yang cukup berbahaya.
Virus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1998 di Malaysia, dan pada dikala itu inang alami yakni babi. Dan alasannya alasan ini, lebih dari 1,1 juta babi dibunuh untuk mencegah penyebaran virus ini. Sementara pada tahun 2001, virus ini pertama kali disaksikan di India di negara potongan Benggala Barat.
Menurut statistik WHO, virus mematikan ini memakan waktu kurang lebih. 300 tinggal di seluruh negara yang mencakup Singapura, Malaysia, Bangladesh, dan India antara tahun 1998 dan 2008.
Hindari membeli kuliner dari daerah yang tidak higienis
Berbagai jago dan organisasi medis telah menyarankan orang di seluruh dunia untuk menghindari pembelian makanan, sayuran, dan buah-buahan dari tempat-tempat yang tidak higienis. Plus, juga disarankan biar Anda menghindari kontak pribadi dengan binatang terutama babi dan dari orang yang terinfeksi.
Tidak ada pengobatan untuk virus ini
Saat ini, tidak ada pengobatan khusus atau vaksin yang tersedia untuk mengobati virus ini. Namun, Anda sanggup mengurangi gejalanya dengan obat yang tepat. Minum banyak cairan dan banyak istirahat. Sampai sekarang, para jago sedang bekerja untuk menemukan pengobatan khusus untuk virus ini.
Sumber https://carabudidayaikanku.blogspot.com/
