Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Anak Tetap Kurus Meski Sudah Makan Banyak, Kenali Penyebabnya Jikalau Gak Ingin Menyesal!

Orang renta niscaya berharap anaknya sanggup tumbuh berkembang dengan normal, sehat, cerdas dan mempunyai berat tubuh seimbang. Namun bagaimana karenanya kalau ternyata anak sudah banyak makan tapi tubuh tetap kurus ?

Kondisi tersebut niscaya menciptakan hati orang renta susah dan bertanya-tanya, bahwasanya apa yang terjadi dengan sang buah hati ? Untuk itu, segera kenali penyebab kondisi tersebut biar hati sanggup tenang.

Pada kesempatan kali ini www.tandalagihamil.com akan memberikan isu terkait penyebab anak kurus meski sudah banyak makan.

Orang renta niscaya berharap anaknya sanggup tumbuh berkembang dengan normal Anak Tetap Kurus Meski Sudah Makan Banyak, Kenali Penyebabnya Kalau Gak Ingin Menyesal!
Ilustrasi (sumber : pxhere.com)

Akak Kurus Meski Banyak Makan


Di bawah ini yaitu beberapa faktor yang menjadikan tubuh anak masih tetap kurus meski sudah banyak makan :

1. Makan banyak tapi asal-asalan


Meski sudah banyak makan tapi kalau masakan yang dikonsumsi asal-asalan alias tidak diperhatikan kandungan nutrisinya maka sanggup mempengaruhi tumbuh kembangnya.

Untuk itu, jangan hanya memperhatikan kuantitas masakan yang dihidangkan kepada si kecil tapi perhatikan pula kualitas masakan yang akan dikonsumsi si kecil.

2. Anak suka pilih-pilih makanan


Kebiasaan pilih -pilih masakan juga sanggup mempengaruhi perkembangan bayi. Kenapa demikian ? Karena masakan yang tidak dipilih oleh anak sanggup saja masakan yang banyak mengandung gizi.

3. Mengalami problem kesehatan

Apabila si kecil masih tetap kurus meski sudah banyak makan, sanggup jadi beliau mengalami beberapa gangguan kesehatan menyerupai cacingan, penyakit pencernaan dan diare.

Apabila anak mengalami beberapa tanda sakit menyerupai sakit perut, demam dan sakit kepala, sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

4. Alergi terhadap zat tertentu

Penyerapan nutrisi sanggup terganggu apabila si kecil mengalami alergi, contohnya alergi terhadap gluten atau protein. Konsultasikan ke dokter jikalau si kecil mengalami problem ini.

5. Faktor lingkungan

Lingkungan juga mempengaruhi pertumbuhan anak, contohnya anak sering dimarahi, stress dan cemas. Apabila si kecil hidup di lingkungan yang kurang nyaman sebaiknya jadikan lingkungan jadi lebih nyaman.

Demikian isu ihwal anak yang tetap kurus meski banyak makan. Semoga artikel singkat ini bermanfaat.
Sumber http://tandalagihamil.blogspot.com/