Metode Pemurnian Koloid Sol Secara Lengkap
Pemurnian Koloid Sol
Sistem koloid diperoleh melalui metode kimia dengan memakai elektrolit yang sesuai. Untuk memperoleh sol murni, maka perlu dilakukan penghilangan sisa elektrolit yang cenderung membentuk koagulan dengan partikel-partikel koloid. Metode-metode pemurnian yang dilakukan yakni dialisis, elektrodialisis, ultrafiltrasi, dan elektroforesis.
a. Dialisis dan Elektrodialisis
Proses pemisahan kristaloid dari koloid melalui difusi melewati kertas pacman atau membran binatang disebut dialisis. Rangkaian alat yang dipakai untuk proses dialisis disebut dialisator.
Dialisator graham terdiri atas sebuah kolam dengan dua susukan yang terbuka pada kedua ujungnya. Salah satu ujung susukan dilengkapi dengan keran air. Koloid yang tidak murni ditempatkan dalam dialisator yang selanjutnya ditempatkan dalam kolam besar berisi air yang mengalir secara terus-menerus. Pori-pori membran membiarkan ion-ion dan molekul-molekul kecil menembus membran , tetapi menahan partikel-partikel koloid. Melalui cara ini, maka semua elektrolit yang ada dalam sol sanggup dihilangkan dengan mudah.
Dialisis merupakan proses pemisahan yang lambat. Untuk mempercepat proses ini, maka dialisis dilakukan dengan pinjaman medan listrik yang mengakibatkan kation-kation dan anion-anion tertarik ke arah elektrode-elektrode dengan muatan yang berlawanan.
Proses pembersihan darah dilakukan dengan memakai dialisator dalam proses ini darah pasien dari pembuluh arteri dilewatkan pada suatu selofan yang dipasang di dalam dialisator yang berisi elektrolit pembilas. Selofan meloloskan urea,glukosa dan elektrolit tetapi menahan protein plasma dan sel-sel darah. Darah murni uyang keluar dari dialisator selanjutnya dialirkan lagi ke dalam badan pasien melalui pembuluh balik vena.
keberhasilan kerja dialisator ini bergantung pada kemampuanya meloloskan urea.
b. Ultrafiltrasi
Pemisahan kristaloid dari koloid juga sanggup dilakukan melalui ultrafiltrasi. Pada umumnya kertas saring mempunyai pori-pori lebih besar dari satu mikron sehingga partikel-partikel koloid juga sanggup melewati kertas filter bersamaan dengan ion-ion atau molekul-molekul. Pori-pori kertas saring sanggup diperkecil melalui pembasahan kertas ini dengan gelatin atau koloid dan selanjutnya dilakukan pengeringan ulang melalui pembasahan memakai formaldehida.
Hasilnya pori-pori kertas saring menjadi lebih kecil dan partikel-partikel koloid tidak sanggup melewati pori-porinya melalui pembasahan kertas saring kedalam koloid koloid dengan konsentrasi yang berbeda maka sanggup dibentuk penyaring ultra dengan tingkatan yang berbeda-beda sehingga sanggup memisahkan koloid dengan ukuran bervariasi.
Kertas filter ini selanjutnya disebut penyaring ultras proses pemisahan koloid dari pengotor-pengotornya memakai penyaring ultra disebut ultrafiltrasi.
c.Elektroforesis
Merupakan suatu proses yang penting untuk pemisahan protein dari campuranya. Elektroforesis terutama bergantung pada muatan partikel , tidak bergantung pada massa solute.
Thanks For Visiting !
