Instagram Stories, Masa Gres Alternatif Marketing Online
Disampaikan oleh Jim Squires selaku eksekutif product marketing Instagram, menyatakan bahwa fitur iklan video ini akan melalui masa uji coba sekitar dua atau tiga minggu. Nantinya, untuk membedakan antara konten iklan video dengan video biasa di Instagram Stories, akan muncul tanda sponsored yang mengindikasikan bahwa itu merupakan bahan promosi.
Setelah masa uji coba selama beberapa ahad dirasa berhasil, gres kemudian opsi iklan video bisa mulai dinikmati oleh pengiklan umum.
Dibandingkan Periklanan SnapchatKetika membicarakan wacana #media sosial Instagram, ketika ini sangat umum jikalau dibandingkan dengan sang pesaing, Snapchat. Bukan hanya alasannya ialah fitur dari kedua layanan tersebut yang saling mengungguli, baik Snapchat maupun Instagram terus saling sikut untuk menjadi layanan aplikasi photo sharing terbaik.
Kembali membicarakan wacana potensi marketing online lewat periklanan media sosial, Snapchat mungkin merupakan daerah yang tepat bagi kebanyakan merk besar untuk menjalankan kampanye iklannya. Brand besar ibarat Netflix, Burberry, AT&T and Cola-Cola merasa sangat nyaman menjalankan kampanye iklan yang tidak hanya tertarget namun juga bisa meliputi sasaran market yang luas.
Berlainan dengan Snapchat, Instagram menyasar pengiklan tidak hanya dari kalangan atas namun juga perjuangan kecil dan menengah. Dibungkus dalam layanan periklanan self-served serta adanya sistem lelang harga, menimbulkan iklan Instagram lebih terjangkau bagi dominan pengiklan.
Konsep yang ditawarkan juga tidak berbelit, bagi mereka yang sudah terbiasa memakai layanan periklanan Instagram atau pun Facebook, tidak akan merasa resah untuk mulai menjalankan opsi iklan video di Instagram Stories. Belum lagi, dengan derma data demografi serta ketertarikan konsumen yang dimiliki Facebook, bisa menjadi laba lebih bagi para pengiklan yang menjatuhkan pilihan bermarketing online via Instagram.
Pengembangan Tahap AwalInstagram menyatakan bahwa, untuk proses awal inisiasi konten iklan video, nantinya tujuan periklanan yang bisa di meningkatkan secara optimal oleh pengiklan masih terbatas. Namun dalam beberapa waktu ke depan Instagram akan menambah ka beberapa tujuan lain untuk format periklanan video tersebut.
Perusahaan juga menambahkan bahwa nantinya kemudahan analisis pada Instagram Stories akan dimasukkan secara eksklusif pada Business Tools Dashboard. Tidak hanya itu, beberapa data marketing yang bersifat umum ibarat pencapaian serta impresi yang didapatkan dari iklan, jikalau akan dimasukkan dalam fitur tersebut.
Baca juga: Manfaatkan Instagram, Duo Seniman Muda Sukses Kembangkan Bisnis Galeri Seni
Ini artinya, para pengiklan bahkan yang memiliki budget terbatas tetap bisa memasarkan bisnis serta menerima kemudahan premium lewat analisa data milik Instagram.
Yang menarik, Instagram mematok sasaran yang cukup tinggi untuk pencapaian iklan tersebut. Diperkirakan tak kurang dari 71 persen bisnis di Amerika sudah akan memakai layanan Instagram sebagai kemudahan marketing tahun ini.
[embedded content]Sumber http://pusatgratisku.blogspot.com/