Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Charles Augustin De Coulomb Penemu Aturan Coloumb

Charles Augustin de Coulomb – Atau yang biasa di panggil Coulomb merupakan seorang ilmuwan Prancis yang lahir di Augouleme, Prancis pada 14 Juni 1736 dan meninggal pada 23 Agustus 1806 pada umur 70 tahun. Tak hanya sebagai ilmuwan fisika, coulomb juga seorang penemu neraca puntir (torsi 1777), insinyur militer, inspektur jendral pendidikan dan pengarang. Ia yaitu ilmuawan populer lantaran sanggup mengukur gaya listrik dan gaya magnetic dengan sangat teliti. Sebagai bentuk penghormatan, namanya diabadikan sebagai satuan muatan listrik yakni coulomb (disingkat C).


A. Bunyi Hukum Coulomb

hukum coulomb berbunyi:
Gaya tarik atau gaya tolak dua benda yang bermuatan listrik berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya dan berbanding lurus dengan besar masing-masing muatan.
Untuk sanggup mengukur gaya listrik, coulomb memakai neraca puntir atau neraca torsi yang ia buat sendiri. Jika dilihat neraca ini menyerupai dengan neraca puntir Cavendis yang dipakai pada eksperimen gravitasi.

Perbedaannya, pada neraca puntir Coulomb massa benda digantikan dengan bola kecil bermuatan. Satu coulomb sama dengan banyaknya muatan listrik yang mengalir lewat suatu penghantar selama satu detik, bila besar arus satu ampere.

B. Riwayat Hidup Charles Augustin de Coulomb

Coulomb lahir dari keluarga aristokrat yang sangat berpengaruh, hal ini menciptakan pendidikannya menjadi terjamin.Dia sekolah di Institut Teknologi Mezieres yang merupakan perguruan tinggi tinggi teknologi pertama di dunia.

Charles-Augustin de Coulomb
 Atau yang biasa di panggil Coulomb merupakan seorang ilmuwan Prancis yang lahir di Augoul Charles Augustin de Coulomb Penemu Hukum Coloumb
Lahir 14 Juni 1736 Augouleme, Prancis
Meninggal 23 Agustus 1806 pada umur 70 tahun, Augouleme, Prancis
Dikenal Atas Hukum Coulomb mengukur gaya listrik dan gaya magnetic
Minat utama Matematika, fisika, Teknik, Penemu

Ia mempunyai talenta besar dalam bidang matematika dan berguru teknik untuk sanggup menjadi Korps Ahli Teknik Kerjaan. Setelah berhasil menerima gelar insinyur, coulomb masuk Korp Ahli Teknik Kerajaan.

Ketika umur 28 tahun, ia dikirim ke India Barat untuk mengawasi pembangunan benteng di Martinigue. Setelah bekerja di Martinigue selama 10 tahun, jadinya ia kembali ke Paris dan pada tahun 1779 beliau terpilih menjadi anggota Akademi Ilmiah pada tahun 1781.

Ketika terjadi Revolusi Prancis pecah, ia terpaksa pergi meninggalkan Paris dan tinggal di Blois dengan sahabatnya yang juga seorang ilmuwan Jean-Charles de Borda (1733-1799).

Disana ia meneruskan aneka macam percobaannya dan jadinya diangkat sebagai inspektur pendidikan pada tahun 1802. Percobaan pertamanya yaitu meneliti tekanan yang sanggup memecahkan suatu benda (1773) dan ini yaitu awal ilmu modern perihal kekuatan benda-benda.

Yang membuatnya menjadi begitu populer yaitu karya-karyanya di bidang listrik dan magnet yang diterbitkan dalam serangkaian makalah antara tahun 1785-1789.

C. Magnet Kompas

Ia melaksanakan percobaan dengan magnet kompas, dikala itu ia eksklusif melihat bahwa tabrakan pada sumbu jarum menjadikan kesalahan. Lalu ia menciptakan kompas dengan jarum tergantung pada benang lembut. Dari situ beliau menarik kesimpulan bahwa:
besarnya puntiran pada benang haruslah sama dengan kekuatan yang menganai jarum medam magnetik bumi.

D. Awal Penemuan Timbangan Puntir (Neraca Puntir)

Persitiwa diatas mengawali inovasi timbangan puntir yang berfungsi untuk meninmbang benda-benda yang sangat ringan. Secara terpisah, geolog Inggris Jhon Michell juga menemukan timbangan puntir pada tahun 1750, tetapi percobaannya gagal untuk mengukur medan daya tarik bumi.

Neraca puntir ini membawa Coulomb ke penemuannya yang paling penting. Dengan cara menggerakkan dua bualatan bermuatan listrik di akrab timbangan puntir, ia sanggup menunjukkan bahwa kekuatan di antara kedua benda itu berbeda-beda kalau kedua benda itu saling menjauh.

Coulomb mempelajari akhir tabrakan pada mesin-mesin dan menerangkan teori perihal pelumasan. Semua penemuannya di terbitkan dalam karya yang berjudul Tori perihal mesin Sederhana pada tahun 1779.

Dari tahun 1784-1789 beliau bekerja di aneka macam departemen pemerintah dan terus meneliti elektrostatiska dan magent. Pada tahun 1785 keluarlah Hukum Coulomb. Rumus dari aturan coulomb ini sangat menyerupai dengan aturan gravitasi Newton.

Kemudian di Blois, coulomb meneliti sifat muatan listrik pada benda dan ditemukanya bahwa muatan tersebut hanya ada pada permukaan benda. Ditemukan pula bahwa daya magnet mengikuti aturan kuadrat terbalik menyerupai daya listrik statis.

Beberapa dari karyanya ditemukan juga oleh Ilmuwan lain menyerupai Henry Cavendis, tetapi karya Cavendish gres saja terbit tahun 1879. Kemudian inovasi Coulomb perihal adanya kekerabatan antara kelistrikan dan megnetisme dibuktikan juga oleh Hans Christian Orsted dan Simeon Poisson. Penemuan itu sekaligus menjadi dasar penelitian elektrodinamika oleh Andre-Marie Ampere.

Semua karya-karya Coloumb menunjukkan ke aslian (orisinalitas) dan penelitian yang sangat teliti serta tekun. Oleh alasannya yaitu itu beliau dikenal sebagai ilmuwan yang selalu teliti dalam setiap percobaanya.

Demikianlah biografi dari Charles Augustin de Coulomb sang penemu Hukum Coulomb. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasan kau seputar tokoh-tokoh fisikawan dan matematikawan. Kamu juga sanggup mencoba mengerjakan contoh soal aturan coulomb supaya makin paham. Jika ada kesalahan dalam redaksi dan penulisan, tolong tegur kami dengan cara tulis di kolom komentar.

Referensi:
https://lokermanfaat.blogspot.com/search?q=charles-augustin-de-coulomb-penemu
https://id.wikipedia.org/wiki/Charles_Coulomb


Sumber https://bacacoding.blogspot.com/