Kanker : Arti, Gejala-Gejala, Bentuk Tumor Dan Penyebabnya
Kanker, disebut juga karsinoma dari bahasa Yunani, karkinos yang artinya kepiting, yakni pembentukan jaringan gres namun asing dan bersifat ganas atau maligne. Hal ini terjadi pada sekelompok sel yang mendadak secara liar memperbanyak diri secara pesat dan kontinu, atau istilah lainnya proliferasi. Akibar dari proliferasi ini yakni pembengkakan yang disebut sebagai tumor atau neoplasma.
Sel-sel kanker bisa menginfiltrasi jaringan sekitarnya kemudian memusnahkannya. Tumor primer setempat ini sering mengembangkan sel – selnya melalui kanal darah dam limfe ke seluruh daerah lain kepingan tubuh. Istilah ini disebut metastase, kemudian selanjutnya menjadi tumor sekunder.
Gejala – tanda-tanda kanker
Gejala – tanda-tanda umum utama antara lain:
- Nyeri sangat hebat
- Penurunan berat tubuh drastis dan mendadak
- Cachexia (kepenatan total)
- Berkeringat di malam hari
Jenis – jenis kanker yang dikenal sangat banyak. Hampir semua organ sanggup dihinggapi penyakit ganas ini. Limfe, darah, sumsum dan otak pun sanggup dihinggapi. Kanker yakni penyebab maut kedua di dunia sehabis penyakit pembuluh darah dan jantung. Bentuk – bentuk tumor Bentuk bentuk – tumor baisanya diberi nama berdasarkan jaringan daerah neoplasma tersebut berasal. Berikut ini penggolongannya:
- Adenoma : suatu benjolan maligne pada kelenjar, sebagai pola terjadi pada prostat
- Limforma : kanker pada kelenjar limfe
- Sarkoma : neoplasma ganas ini berasal dari pembuluh darah, jaringan ikat, otot atau tulang. Sebagai pola sarkoma kaposi, suatu tumor pembuluh di bawah tungkai bawah dengan bercak – bercak merah
- Leukemia : kanker darah alasannya produksi lekosit yang abnormal, eritrosit pun sangat berkurang jumlahnya
- Myloma : kanker pada sumsum tulang. Contohnya penyakit Kahler (multiple myloma) dengan pretumbuhan liar sel – sel palsma dalam sumsum
- Melanoma : neoplasma kulit yang luar biasa ganas, terdiri atas sel – sel pigmen, menyebar dengan pesat. Neoplasma kulit lainnya sanggup terjadi pada sel basal dan sel “plaveisel” atau squamous cell. Neoplasma ini sanggup disembuhkan
Penyebab kanker
Riset – riset terkini mengungkapkan bahwa kanker terjadi alasannya terganggunya siklus sel akhir mutasi dari gen – gen yang mengatur pertumbuhan$^{1,2,3}$. Pada umumnya diharapkan minimal dua jenis mutasi untuk membentuk pertumbuhan sel ganas. Sel – sel tumor berkemampuan menjauhkan diri dari regulasi pertumbuhan sel normal. Dicapai dengan cara perubahan genetik, sehingga sel tumor berdikari dari regulasi tersebut. Karenanya, kanker termasuk penyakit yang diakibatkan defek pada gen. Defek pada gen sanggup diakibatkan antara lain oleh:
- Radiasi dari $X-Ray$, $\gamma-Ray$ dan $UV-C$ dengan panjang gelombang 260 nanometer yang diadsorbsi berpengaruh oleh DNA
- Zat – zat kimia dari lingkungan menyerupai polusi, asap rokok berkarbon hidrogen, aflatoksin yang dibuat oleh jamur Aspergillus
- Radikal bebas yang sangat reaktif menyerupai $O_{2}^{-}$, $H_{2}O_{2}$ dan $OH^{-}$ baik dari pernafasan biasa mau pun proses – proses faal lainnya
- Sitostatika, yaitu obat - obat untuk kemoterapi kanker, dengan sendirnya mempunyai risiko besar untuk menjadikan kanker baru, seringkali leukemia. Sitostatika yang sanggup merusak DNA dan bersifat karsinogen yakni zat – zat alkilasi dan cisplatin, bleomisin, dactinomycin, irinotecan, dan mitoxantron
Pada hakikatnya, cacat – cacat pada gen sanggup diperbaiki oleh sejumlah sistem enzim. Salah satu yang mereparasi ini yakni NADH akronim dari $Niacinamide$ $Adenine$ $Dinucleotide$, yakni suatu zat antioksidan berpengaruh dan penyuplai energi menyerupai ATP. Akan tetapi, jikalau sel diekspos terus menerus pada penyebab kerusakannya, maka sistem reparasi alhasil tidak bisa lagi memperbaiki cacat itu. Sel defek ini memperbanyak diri dan menurunkannya oada generasi berikutnya, sehingga kanker sanggup muncul di keturunannya sehabis rentang waktu yang panjang. Sel – sel cacat yang mengalami mutasi tidak sanggup direparasi lagi.
Selanjutnya Tips 5 Makanan Pencegah Kanker
Refferensi [10]
$^{1}$Weinberg RA. How cancer aries. Sci Am 1996; 275: 32-40
$^{2}$Michalides RJAM. Kanker ontstaat door ontregeling van de celcyclus. Pharm Wkbl 1997; 132: 1492-7
$^{3}$Ruiter DJ et al. De pathogenese van tumormetastasen. NTvG1995; 1995;139: 2240-46
