Cara Blokir Drive Tertentu Dari User Lain Di Windows
Jika anda ialah pengguna Windows yang membagikan PC anda dengan banyak pengguna, kemungkinan besar anda ingin membatasi pengguna yang bukan admin dalam mengakses file, folder, atau bahkan seluruh drive anda. Dalam masalah yang khusus itu, File System Permissions ialah cara yang baik untuk melindungi drive Windows dari terusan atau perubahan yang tidak sah. Kaprikornus dalam panduan singkat ini, mari kita lihat cara membatasi akun Windows lokal lainnya dari mengakses drive anda.
Catatan: Metode ini hanya berlaku untuk partisi system file NTFS. Partisi FAT dan FAT32 tidak mendukung Access Control Lists.
Permission
Sebelum mengetahui cara membatasi pengguna dari mengakses drive dengan partisi NTFS yang dipilih, mari kita bahas sedikit wacana hak terusan dasar:
- Full Control: Pengguna dengan kontrol penuh sanggup membaca, menulis, mengeksekusi, menghapus, memodifikasi dan menambahkan file dan folder. Juga, mereka sanggup mengubah permission file dan folder. Secara umum, level permission ini diberikan untuk pengguna admin.
- Modify: Pengguna dengan Modify permission sanggup membaca, menulis, menghapus, dan memodifikasi file dan folder.
- Read and Execute: Pengguna dengan Read and Execute permission sanggup mengeksekusi dan membaca file dan folder apapun, tetapi mereka tidak diizinkan untuk memodifikasi atau menghapus file atau folder apapun.
- List Folder Contents: Pengguna dengan Daftar Folder Daftar hanya sanggup melihat dan mendaftar konten di folder yang dipilih, tetapi pengguna ini tidak sanggup melihat atau menjalankan file individual.
- Read: Ini ialah hak dasar yang sanggup anda dapatkan di Windows. Pengguna dengan permission Read sanggup melihat dan mendaftar semua file dan folder dalam direktori.
- Write: Pengguna dengan Write permission sanggup menciptakan atau menulis isu ke dalam file dan folder tetapi tidak diizinkan untuk melihat isu yang ada.
Membatasi Akses ke Drive Tertentu
Untuk membatasi terusan ke akun Windows, luncurkan Windows Explorer dengan menekan Win + E.
- Klik kanan pada drive yang ingin anda batasi aksesnya dan pilih Properties dari daftar opsi.
- Tindakan di atas akan membuka jendela Properties. Disini arahkan ke tab Security.
- Sekarang untuk mengubah permission, klik tombol Edit.
- Di jendela permission ini, periksa apakah nama pengguna yang ingin anda batasi tercantum di bawah bab Group or user names. Jika tidak, klik tombol Add untuk menambahkan pengguna ke daftar.
- Disini di jendela ini, masukkan nama pengguna yang ingin anda batasi dan klik tombol Check Names untuk mengubahnya menjadi nama pengguna yang sebenarnya. Setelah anda tamat melakukannya, klik tombol OK untuk melanjutkan.
- Karena kita akan sepenuhnya membatasi pengguna untuk mengakses drive yang dipilih, pilih username dan beri ceklist semua kotak Deny. Setelah anda tamat melakukannya, klik tombol Apply dan OK untuk menerapkan perubahan.
- Sebuah pesan peringatan akan muncul, klik Yes untuk menerapkannya dan selesai.
Catatan: Jika anda mau, anda sanggup secara selektif mengizinkan atau menolak permission tertentu dengan menentukan kotak ceklist yang diperlukan.
Mulai dikala ini, pengguna tidak akan sanggup mengakses drive tersebut. Setiap kali pengguna mencoba mengakses drive, beliau akan mendapat pesan error:
Hanya itu yang harus dilakukan dan gampang untuk membatasi pengguna lain dari mengakses drive yang dipilih. Semoga langkah ini sanggup membantu anda yang ingin data-data anda dari orang lain.
Tinggalkan komentar anda di bawah ini untuk menyebarkan pengalaman dalam mengikuti tutorial ini wacana bagaimana anda memakai permission ini di Windows anda atau kalau anda menghadapi duduk kasus dikala setting permission. Terimakasih dan GBU.
Sumber https://tipsorialindo.blogspot.com/