Plug And Play Indonesia Fasilitasi Startup Dapatkan Bimbingan Gratis
Besarnya Dana Awal Dari Investor Bukan Jaminan Suksesnya Startup Program Gelombang Pertama Terkait dengan aktivitas bimbingan startup yang akan dilakukan, awalnya Plug and Play Indonesia bakal menentukan 10 startup untuk menjalani aktivitas selama beberapa waktu ke depan. Mengenai proses pemilihan, mulai dikala ini hingga tanggal 24 Maret ke depan, pengelola startup bisa mulai mendaftarkan diri eksklusif lewat tautan berikut ini http://apac.plugandplaytechcenter.com/startup-application/
Setelah mendaftarkan diri, nantinya akan dipilih sebanyak 100 startup untuk memasuki tahap pitching. Dari 100 startup terpilih, proses seleksi dilanjutkan dengan mendaftarkan video yang akan disaring menjadi 25 startup teratas. Dan pada tanggal 12 April 2017, akan diadakan live pitching untuk menentukan 10 startup yang akan mendapat aktivitas pembekalan. Acara aktivitas accelerator tersebut diadakan pada tanggal 27 April 2017.
Disampaikan oleh Accelerator Director di Plug and Play Indonesia Nayoko Wicaksono salah satu tujuan yang ingin dicapai oleh pihaknya ialah memperlihatkan ekosistem pertumbuhan startup yang utuh bagi industri teknologi nasional. Untuk mewujudkan tujuan tersebut jalan yang di tempuh ialah dengan memasukkan keterlibatan perusahaan lewat sistem korporat innovation.
Yang menarik dari aktivitas akselerator Plug and Play Indonesia ialah komposisi dari training yang ditawarkan. Mengambil konsep “Silicon Valley in a box”, nantinya setiap penerima accelerator bisa mendapat tidak hanya bimbingan, namun juga logistical support, mentoring, investment serta tidak ketinggalan corporate inovation yang menjadi pembeda dengan akselerator startup lain.
Didukung Perusahaan BesarHingga dikala ini beberapa perusahaan besar yang telah menjadi rekanan dalam aktivitas akselerator Plug and Play Indonesia antara lain, BizDev Opportunities, Co-working space, Strategic Partners, Mentor and Experts, hingga Access Silicon Valley and global programs. Selama 3 bulan, seluruh penerima akan digodok hingga balasannya menjalankan aktivitas demo day pada tanggal 14 Agustus 2017.
Plug and Play sendiri sudah menjadi merk akselerator yang terkenal bahkan menjadi salah satu yang terdepan di tempat Amerika Serikat. Lebih dari 100 perusahaan dipertemukan dengan potensi gres dari startup baik lewat kerjasama korporasi maupun investasi. Beberapa nama startup besar yang pernah mencicipi efek dari akselerator ini ialah Paypal, Dropbox serta Lending Club.
Baca juga: Tips Membangun Startup Ketika Belum Mendapatkan Pendanaan Investor
Sebagai informasi, kerjasama yang dirilis oleh Plug and Play Indonesia ini tidak terlepas dari upaya yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.
Pada awal tahun 2016 silam, Presiden Jokowi sempat mengunjungi kantor pengembang akselerator Plug and Play ketika melaksanakan kunjungan di Silicon Valley. Harapan yang ditanamkan oleh Presiden yakni nantinya bisa mengangkat perekonomian digital Indonesia hingga mencapai angka 130 miliar dollar di tahun 2020.
[embedded content]Sumber http://pusatgratisku.blogspot.com/
