Mengenal Android 8.0 Oreo Open Wonder

A. Pengertian Android
Android yaitu sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler menyerupai telepon cendekia dan komputer tablet. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk membuat aplikasi mereka sendiri untuk dipakai oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang gres yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk membuatkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Baca Juga : Alasan Penamaan Cemilan Pada Variant Android
B. Versi Android 8.0 Terbaru Resmi Dipanggil Oreo
Selain itu, pelantikan nama Android Oreo juga bertepatan dengan terjadinya Gerhana Matahari Total pada hari Senin (21 Agustus 2017) malam di wilayah Amerika. Sebelumnya tak hanya Oreo yang menjadi kandidat untuk nama Android 8.0. Beberapa laporan ada yang menyampaikan jikalau kemungkinan nama Android 8.0 sanggup menjadi “Oatmeal Cookie”, “Orange Julius”, “Orange Sherbert”, bahkan “Octopus”. Namun dari semua itu, biskuit cantik Oreo yang kesannya dipilih oleh Google.
⠀
Tak hanya mengumumkan nama Android 8.0 Oreo saja, Google juga telah menyediakan sistem operasi Android generasi terbaru di Android Open Source Project (AOSP). Meski belum siap untuk bergulir secara OTA (over-the-air), namun Google sesumbar bahwa Android 8.0 Oreo telah memasuki tahap pengujian untuk beberapa perangkat yang kompatibel, termasuk Nexus 5P, Nexus 6P, Pixel, dan Pixel XL.
⠀
Perangkat Android utama milik Google sendiri menyerupai Nexus dan Pixel (pengganti Nexus) memang dirancang khusus supaya sanggup pribadi mendapat pembaruan OS versi terbaru. Sementara vendor pihak ketiga menyerupai Samsung, Nokia, Sony, Huawei, dan lain-lain dijadwalkan bakal mendapat OS tersebut pada simpulan tahun 2017 ini, menyerupai yang dilaporkan VentureBeat. ⠀
Lalu fitur gres apa saja yang dibawa Android Oreo? Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Android Oreo tiba dengan fitur pembatasan jumlah kegiatan di latar belakang yang bertujuan menghemat baterai dan data. Ada juga fitur notification channel dan dots yang bertujuan mempermudah pengelolaan pemberitahuan, serta ada juga fitur picture-in-picture. Paling terpenting, OS terbaru ini menjanjikan optimisasi sistem yang sanggup memperlihatkan peningkatan performa sampai 2x lipat dari generasi sebelumnya. (Source: BeritaTeknologi)
Sumber https://bacacoding.blogspot.com/